Sunday, December 9, 2018

Aristoteles Plato Sokrates Demokritos Definisi Kemanusiaan Perspektif Yunani


Definisi Kemanusiaan Perspektif Yunani
Filsafat Yunani berdasar pada filsafat alam, dan berkembang menjadi metafisika dan etika. Filsafat Yunani turut mempengaruhi perkembangan ilmu di Barat dan filsuf Islam pada abad pertama. Pytagoras (570-496 SM) konsep manusia berkaitan dengan prinsip-prinsip matematika sebagai dasar realitas. Manusia berada dalam pemahaman ajaran reinkarnasi  (badan merupakan kubur jiwa atau soma-sema “tubuh-kubur”). Pembebasan jiwa dari badan manusia melalui jalan pembersihan. Kegiatan pembebasan ini menempuh jalan dengan berfilsafat dan bermatematika bertujuan membebaskan keterikatan indra menuju kerohanian. Persahabatan dan persaudaraan semua manusia merupakan nilai tertinggi. Demokritos (460- 371 SM) konsep manusia berkaitan dengan kehidupan praktis sebagai idealisme nilai tertinggi. Manusia masuk dalam kerangka hedonistik dengan kalimat “manusia bukan setiap nikmat, melainkan nikmat dari keindahan dalam pencapaian”. Sokrates (469-399 SM) konsep manusia berkaitan dengan paham-paham etis melalui pendekatan dialogis. Paham etis Sokrates mengantar manusia menjadi pelaku keadilan meskipun manusia itu mengalami ketidakadilan. Plato (427-348 SM) konsep manusia terbagi atas dua realitas, yaitu realitas indra dan realitas rohani. Realitas indra mencakup badan (makam jiwa), dan bersifat sementara. Realitas Rohani mencakup jiwa bersifat abadi. Realitas jiwa merupakan nilai tertinggi melalui proses pencapaian kebahagiaan (dalam bahasa religius: manusia mencapai kebahagiaan apabila menyatu dalam cinta dengan Yang Ilahi) . Manusia menurut Plato akan mencapai eksistensinya apabila terarah kepada Yang Ilahi. Aristoteles (384-322 SM) konsep manusia bahwa manusia dapat membentuk konsep-konsep universal tentang hal-hal empiris. Kemampuan akal budi manusia membuat abstraksi bertujuan mengangkat bentuk-bentuk universal dari realitas empiris individual. Aristoteles memahami manusia melalui pendekatan empiris. Filsafat praktis menyelidiki tindakan manusia, dan bagaimana manusia bertindak untuk mencapai tujuan hidup.

No comments:

Post a Comment