Thursday, November 1, 2018

Metode / Cara Menyusun Proposal PTK Penelitian Tindakan Kelas


Menyusun Proposal PTK
Proposal PTK umumnya terdiri dari bagian-bagian berikut ini:
a. Judul
Judul menyatakan dengan akurat dan padat permasalahan serta bentuk tindakan yang akan dilakukan sebagai upaya pemecahan masalah.
b. Latar Belakang Masalah
Bagian ini menguraikan pentingnya penanganan permasalahan, karena itu perlu diuraikan fakta-fakta yang mendukung berupa pengamatan guru di kelas dan kajian pustaka.
c. Permasalahan
Permasalahan benar-benar diangkat dari masalah keseharian di kelas atau di sekolah yang memang layak untuk diselesaikan melalui PTK. Uraian masalah didahului dengan identifikasi masalah, dilanjutkan dengan analisis masalah, dan yang terakhir rumusan masalah.
d. Tujuan Penelitian dan Manfaat
Tujuan dirumuskan secara jelas. Tujuan penelitian harus konsisten dengan hakikat permasalahan yang diajukan. Bagian ini diuraikan juga manfaat penelitian, terutama manfaat yang secara langsung merupakan hasil PTK, baik bagi siswa, guru, ataupun teman sejawat guru.
e. Kerangka Teoretis dan Hipotesis
Bagian ini menguraikan landasan substantif secara teoretik yang digunakan oleh peneliti dalam menentukan alternatif tindakan yang akan diimplementasikan.
f. Cara Penelitian
1) Setting Penelitian: di mana penelitian dilakukan, kelas berapa, bagaimana karakterisik kelas tersebut, serta informasi lain yang terkait dengan situasi kelas.
2) Variabel penelitian: diuraikan variabel penelitian yang dijadikan titik-titik untuk menjawab permasalahan yang dihadapi, misalnya variabel input yang terkait dengan siswa, guru, bahan pelajaran, sumber belajar dan sebagainya, variabel proses berupa penyelenggaraan PBM seperti interaksi belajar mengajar, keterampilan guru, gaya mengajar, gaya belajar siswa dan sebagainya, dan variabel output seperti rasa keingintahuan siswa, motivasi siswa, kemampuan siswa, hasil belajar siswa, sikap siswa dan sebagainya.
3) Rencana tindakan: berisi rencana tindakan guru dengan langkah-langkah (a) perencanaan, (b) implementasi tindakan, (c) observasi atau pengamatan, dan (d) refleksi.
4) Data dan cara pengumpulan data: berisi penjelasan jenis data yang akan dikumpulkan dan cara pengumpulannya. Cara pengumpulan data misalnya menggunakan catatan lapangan, jurnal harian, observasi aktivitas di kelas, ters hasil belajar, dan sebagainya.
5) Indilator kinerja: berisi secara eksplisit tolok ukur keberhasilan tindakan sehingga memudahkan cara ferivikasinya.
g. Jadwal Kegiatan Berisi jadwal kegiatan penelitian dalam bentuk matriks yang menggambarkan urutan kegiatan dari awal sampai akhir.

##SEMOGA BERMANFAAT

No comments:

Post a Comment