Perilaku organisasi adalah Bidang ilmu
yang menyelidiki dampak dari pengaruh individu, kelompok dan struktur
organisasi terhadap perilaku orang-orang yang terlibat di dalamnya, bertujuan
untuk mengaplikasikan pengetahuan tersebut dalam meningkatkan efektivitas
organisasi (Robbin, 2003).
Tujuan organisasi adalah untuk menentukan
arah organisasi dan organisasi sebagai alat mencapai tujuan bersama. Dalam
organisasi terdapat teori, teori tersebut adalah teori klasik, teori neoklasik
dan teori modern. Teori klasik dapat di katakan teori mesinn, karena teori ini
menganggap manusia bagaikan sebuah onderdil yang setiap saat dapat dipasang dan
di gonta ganti kapan saja oleh pemimpin. Teori neoklasik, dalam teori ini
menekankan pentingnya aspek psikologis dan sosial karyawan sebagai individu
ataupun kelompok sosial. Teori modern,
teori ini juga di sebut juga teori terbuka,. Teori organisasi modern
melihat bahwa semua unsur organisasi sebagai satu kesatuan yang saling
bergantung dan tidak bisa di pisahkan.
Perilaku organisasi ilmu yang cukup
penting dalam menjalankan atau melaksanakan suatu organisasi, dengan adanya
mata kuliah ini saya banyak memahami,mengerti apa yang sesungguhnya di lakukan
dalanm berorganisasi begitu banyak problem pada setiap organisasi dengan ini
saya mengetahui bagaimana cara memecahkan suatu masalah dalam organisasi yang
bertujuan untuk meningkatkan kolektifita perilaku orang ofrang yang terlibat
dalam organisasi.
Dalam suatu perilaku organisasi mempunyai
perilaku dan sikap antar individu, ada tiga yaitu nilai,sikap dan kepuasan
kerja. Nilai yaitu bagaimana perilaku individu mempunyai kenyakinan terhadap
dirinya sendiri untuk melaksankan apa yang harus di lakukan dan di perintahkan
sebagai perilaku individu. Sikap yaitu bagaimana perilaku indivu melihat atau
merasakan sesuatu untuk dilakukannya. Kepuasan kerja yaitu gambaran perilaku
individu terhadap pekerjaanya, apakah pekerjaannya membuat semua orang puas
atas hasil kinerjanya atau bahkan sebaliknya itu sebagai tolak ukur perilaku
individu dalam bekerja
Dalam perilaku orgnisasi tidak hanya
perilaku individu tetapi juga ada perilaku kelompok, perilaku kelompok yaitu
adanya dua orang atau lebih untuk mencapai tujuan bersama. Dengan adanya
perilaku kelompok maka suatu organisasi selain mempunyai struktur dan sistem
yang baik, organisasi juga mempunyai Keamanan, kenyamanan, status, harga diri,
afiliasi, kekuasaan, pencapaian tujuan.
Dalam organisasi tidak bisa di tinggalkan
yang namanya pemimpin. Pemimpin adalah faktor yang sangat penting dalam
organisasi, lancar tidaknya organisasi, maju tidaknya organisasi tergantung
pada pemimpinnya. Kriteria pemimpin yang baik yaitu Memelihara Integritas Diri
Secara Mutlak, Menguasai Bidang Keahlian, Menunjukkan Ekspektasi dan Cita-cita
Secara Nyata, Memperlihatkan Komitmen yang Luar Biasa, Mengharapkan Hasil
Positif, Mengayomi Bawahan, Mengutamakan Kewajiban di Atas Kepentingan Pribadi,
Menyiagakan Diri di Garis Terdepan.
Selanjutnya adalah komunikasi, bisa di
katakan bahwa komunikasi adalah bagian yang penting dalam menjalankan sebuah
organisasi dengan komunikas yang baik maka organisasi berjalan dengan efektif.
Misalnya ketika ada sebuah masalah dalam organisasi mak kita menyelesaiakan ddengan
musyawarah karen dalam musywarah terdapat komunikasi yang baik,efektif,dan
mampu membuat anggota anggota organisasi lebih aktif untuk menyampaikan
pendapat tentang permasalahan tersebut.
Penilaian kinerja hal yang perlu di
lakukan dalam sebuah organisasi karena dengan adanya penilaiannya tersebut
dapat menjadi tolak ukur seberapa besar peran anggota dalam menjalankan
tugasnya yang sudah menjadi tanggung jawab yang telah di berikan. Hal yang
dinilai adalah Hasil kerja perorangan, Perilaku dan Sifat. Hasil kerja
perorangan yaitu di nilai seberapa tanggung jawab anggota dalam menjalankan
sebuah tugasnya. Perilaku adalah peran anggota dalam suatu organisasi. Sifat
adalah penilaian yang sedikit sulit karena setiap orang mempunyai sifat sifat
yang berbeda.
Penilaian kinerja dapat di lakukan oleh
Atasan langsung, Rekan kerja, Evaluasi diri, Bawahan langsung, Evaluasi 360
derajat (sempurna): melibatkan: atasan, rekan kerja, bawahan, dan dirinya
sendiri.
No comments:
Post a Comment